Sabtu, 30 November 2013


cause we lost it all
Nothing lasts forever
I'm sorry I can't be perfect
Now it's just too late
And we can't go back
I'm sorry I can't be perfect


Goodbye Papa, please pray for me. I was the black sheep of the family. You tried to teach me right from wrong. 
Goodbye Papa, it's hard to die. When all the birds are singing in the sky. Now that the spring is in the air.

Kita pernah berkisah pada dunia, tentang yang lalu dan yang akan terukir.

Kita juga pernah saling belajar dan mengajarkan, bukankah alam harusnya ikut tergerak menyaksikan mimpi-mimpi kita?

Lelahkah kau? Untuk semua usahamu menghidupi setiap orang disekitarmu, seumur hidup. Letihkah kau? Untuk kemampuanmu menanggung sakit yang bertahun-tahun.

Dan akhirnya kau mengikuti kemauan takdir untuk beristirahat sejenak.

Hidup ini, yang penuh kepura-puraan, mencengkram erat bahu anak-anak gadismu. Hidup ini, yang beraroma keras, memeluk mesra pinggang bahu anak-anak gadismu.

Lalu pada pria dewasa siapa akan mereka adukan kisah sedih dan bahagia mereka, jika kini sahutan saja di’tak acuh’kan olehmu?

Dia yang menyajikan kebahagiaan lalu memusnahkannya kembali.

Dia yang menciptakan kebahagiaan lalu dibayang-bayangi penderitaan.

Hidup ini yang katanya sandiwara, kembali memainkan perannya dengan licik. Dipilihnya nyawa-nyawa kecil yang masih merangkak untuk kemudian di’tebas’ habis-habisan.

Lalu pada pria dewasa siapa akan mereka bersandar, jika hanya pada pundakmu mereka mampu meraung?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar