Kamis, 17 Mei 2012

Moving Class


Moving class atau kelas berjalan merupakan sistem pembelajaran di mana setiap mata pelajaran memiliki ruangan khusus dan tersendiri. Sehingga setiap jam pelajaran berganti maka siswa akan meninggalkan kelas, kemudian memasuki kelas selanjutnya berdasarkan bidang studi yang dijadwalkan.


Dalam sistem moving class ini, guru masing-masing bidang studi memiliki kelas tersendiri. Hal tersebut memberikan keuntungan bagi  setiap guru bidang studi untuk menata kelas, mengondisikan kelas sesuai tujuan pembelajaran, serta menyediakan media sesuai kebutuhan pembelajaran.
 Dengan kondisi seperti ini, siswa dan guru juga harus bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Karena dimungkinkan waktu belajar mengajar akan terhambat oleh berbagai faktor, misalnya untuk jalan atau pindah ruangan dari satu ruangan ke ruangan lainnya, mempersiapkan pelajaran, dll. Seorang siswa juga dituntut untuk kreatif dalam belajar. Guru sudah tidak saatnya lagi harus repot dan bersusah untuk  masuk di setiap kelas ketika akan mengajar. Hal ini memberi kesan bahwa bukannya guru yang butuh murid, melainkan murid yang butuh guru.
Salah satu manfaat  pada sistem moving class, yaitu aroma serta suasana tiap mata pelajaran akan berbeda tercium dan dirasakan oleh siswa. Penggunaan media dalam sistem moving class akan menciptakan suasana yang menimbulkan ketertarikan siswa terhadap pelajaran karena guru menata kelas dan menyediakan media yang berbeda-beda. Suasana ruangan biologi berbeda dengan suasana ruangan kimia, bahasa Inggris, dan bahasa Indonesia sehingga siswa tidak merasa jenuh dalam menghadapi dan menerima pelajaran. Selain itu, siswa bisa merasakan pendalaman di kelas masing-masing bidang study. Sebagai contoh, guru Kimia tidak perlu memindahkan tabel periodik unsur dari satu kelas ke kelas yang lain, guru Matematika tidak perlu memindahkan rumus-rumus yang ditempel di dinding, guru Biologi tidak perlu memindahkan contoh organ manusia  yang biasanya digunakan untuk pembelajaran, media dalam sistem moving class tidak akan merepotkan guru. Para  pengajar tidak harus memindahkan media dari satu kelas ke kelas lain karena yang berpindah kelas bukan guru, melainkan siswa.
Selain itu, hal ini bisa mengurangi kebosanan. Bosan karena ada di kelas yang sama selama 8 jam sehari.Namun,  hal ini bisa diatasi dengan sering keluar kelas, untuk mengurangi keletihan dan stres di kelas.
Belajar mengajar bukanlah pengalaman yang membosankan dan datar, melainkan penuh aktivitas dan kreasi dari para guru dan murid itu sendiri. Suasana kelas merupakan  penentu utama yang memengaruhi proses belajar mengajar di kelas. Suasana kelas yang menyenangkan, pemilihan media yang variatif, guru yang kreatif  tentunya akan sangat dinanti siswa dengan semangat dan suka cita. Mereka akan menunggu guru mempersembahkan aksi terbaiknya di medan kelas.


                                                                                                      Sorong, SMA Averos 2009

                                                                                                         Koran Radar Sorong


                                                                                                                  -nila-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar